Thursday, February 4, 2010

PINTU-PINTU NERAKA

Berbicara masalah surga dan neraka adalah pembahasan yang ghoib yang tidak ada yang mengetahuinya secara pasti terlebih mengetahuinya dan melihatnya kecuali hanya Nabi Muhammad saw. ketika diisro'kan. Akan tetapi sebagai orang yang beriman dengan hari akhir wajib mengimana bahwa itu semuanya ada dengan berdasarkan kepada al-Qur'an dan sunnah.

Neraka mempunyai pintu-pintu yang akan dilalui oleh penghuni neraka. Mereka akan disambut oleh para malaikat ketika memasuki pintu nereka. Dalam Al-Qur'an Allah berfirman:
"Dan terang benderanglah bumi (padang mahsyar) dengan cahaya (keadilan) Allah; dan diberikanlah buku (perhitungan perbuatan masing-masing) dan didatangkanlah para nabi dan saksi-saksi dan diberi keputusan di antara mereka dengan adil, sedang mereka tidak dirugikan(.69) Dan disempurnakan bagi tiap-tiap jiwa (balasan) apa yang telah dikerjakannya dan Dia lebih mengetahui apa yang mereka kerjakan.(70)Orang-orang kafir dibawa ke neraka Jahanam berombong-rombongan. Sehingga apabila mereka sampai ke neraka itu dibukakanlah pintu-pintunya dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya: "Apakah belum pernah datang kepadamu Rasul-Rasul di antaramu yang membacakan kepadamu ayat-ayat Allah dan memperingatkan kepadamu akan pertemuan dengan hari ini?" Mereka menjawab: "Benar (telah datang)". Tetapi telah pasti berlaku ketetapan azab terhadap orang-orang yang kafir.(71)Dikatakan (kepada mereka): "Masukilah pintu-pintu neraka Jahanam itu, sedang kamu kekal di dalamnya". Maka neraka Jahanam itulah seburuk-buruk tempat bagi orang-orang yang menyombongkan diri.(72) (Q.S. Az-Zumar:69-75)
Hal ini menunjukkan bahwa neraka juga mempunyai pintu-pintu sebagaimana firman Allah diatas pada ayat 71-72. Allah telah menyebutkan ketetapan pintu-pintu jahannam, bahwa ia mempunyai tujuh pintu, masing-masing pintu telah ditetapkan untuk golongan tertentu dari orang-orang kafir, tetapi tentang hal ini Allah lebih tahu.
وَإِنَّ جَهَنَّمَ لَمَوْعِدُهُمْ أَجْمَعِينَ. لَهَا سَبْعَةُ أَبْوَابٍ لِكُلِّ بَابٍ مِنْهُمْ جُزْءٌ مَقْسُومٌ.
"Dan sesungguhnya Jahanam itu benar-benar tempat yang telah diancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut setan) semuanya. Jahanam itu mempunyai tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka'. (Q.S. Al-Hijr:43-44 )
Muhammad Ali Ash-Shobuny menyebutkan dalam tafsirnya tentang dua ayat diatas dengan tempat yang diancam kepada iblis dan segenap pengikutnya:" Jahannam itu mempunyai tujuh pintu" yakni neraka jahnnam mempunyai tujuh pintu, mereka masuk melaluinya karena jumlah mereka yang banyak. Diriwayatkan dari Ali  :" sesungguhnya neraka itu bertingkat-tingkat, sebagian diatas sebagian yang lain dan ia berlapis-lapis, sebagian lebih pedih dari sebagaian yang lain. Tiap-tiap pintu telah ditetapkan untuk golongan yang tertentu dari mereka, yakni telah ditetapikan satu pintu bagi rombongan pengikut iblis. Ibnu katsir berkata: setiap orang masuk dari satu pintu sesuai dengan amalnya, dan menempati satu tingkatan sesuai dengan amalnya."
Ibnu Juraij berkata: "tujuh pintu yang pertama adalah jahannam, kemudian Lazha, Huthomah, Sair, Saqar, Jahim kemudian Hawiyah."Ibnu Abi Hatim juga mendengar dari Samuroh.
Dengan dimikian jelas bahwa pengikut iblis yang dimaksud dalam surat al-hijr ayat 43-43 ialah Allah akan mengumpulkan mereka dineraka jahannam dengan berbagai bentuk siksaan dan melalui pintu masuk yang berbeda-beda, sesuai dengan dosa-dosa mereka semasa didunia.
Nama Pintu-Pintu Neraka dan Penghuninya
Syaikh Muhammad Mutawali Asy-Syarawi telah menamai pintu-pintu neraka jahannam, menjelaskan siapa penghuninya, serta menafsirkan makna setiap pintu dari tujuh pintu yang telah disebutkan oleh Allah dalam Al-Qur'an sebagai berikut:
• Pintu pertama dinamakan jahannam. Sebab ia membuat masam setiap muka, baik lelaki maupun perempuan, lalu membakar daging-daging mereka. Ia merupakan siksaan terendah dari pada yang lain.
• Pintu kedua dinamakan Ladha, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an:

كَلا إِنَّهَا لَظَى. نَزَّاعَةً لِلشَّوَى.
"Sekali-kali tidak dapat. Sesungguhnya neraka itu adalah api yang bergejolak, Yang mengelupaskan kulit kepala"(Q.S.AL-Ma'arij:15-16)
Beliau mengatkan:" yang memakan kedua tangan dan kedua kaki, yang memanggil orang yang membelakangi tauhid dan berpaling dari risalah Muhammad ."
• Pintu ketiga dinamakan Saqor, dinamakan demikian karena ia hanya membakar daging tanpa tulangnya.

سَأُصْلِيهِ سَقَرَ.وَمَا أَدْرَاكَ مَا سَقَرُ.لا تُبْقِي وَلا تَذَرُ28لَوَّاحَةٌ لِلْبَشَرِ.
"Aku akan memasukkannya ke dalam (neraka) Saqar. Tahukah kamu apa (neraka) Saqar itu? Saqar itu tidak meninggalkan dan tidak membiarkan. (Neraka Saqar) adalah pembakar kulit manusia." (Q.S. AL-Muddatsir:26-29)
• Pintu keempat dinamakan Huthomah,Allah telah berfirman:

وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْحُطَمَةُ. نَارُ اللَّهِ الْمُوقَدَةُ.
"Dan tahukah kamu apa Huthamah itu? (yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan," ( Q.S. Al-Humazah:5-6)
Dalam ayat ini Allah mengancam orang-orang yang senantiasa mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya serta mengira bahwa harta mereka itu dapat mengekalkan, membuat mereka mulia didunia, dan mereka tidak akan mendapatkan suatu gangguan apapun lantaran harta yang mereka miliki.
Tsabit al-Bukhori berkata:" ia akan membakar mereka sampai kehati, sedang mereka dalam keadaan hidup."
Muhammad bin Ka'ab berkata:" ia akan membakar semua anggota tubuhnya, hingga ketika hatinya telah naik menyesak ke tenggorokan iapun kembali ketubuhnya."
"Sesungguhnya neraka itu melontarkan bunga api sebesar dan setinggi istana. seolah-olah ia iringan unta yang kuning." (Q.S. Al-Mursalat:32-33)
Yakni yang berwarna hitam. Bunga api itu naik kelangait kemudian turun dan membakar wajah, tangan, dan badan mereka hingga bercucuran air mata hingga kering. Kemudian mereka menangis meneteskan darah, juga meneteskan nanah hingga nanah itu habis. Sampai-sampai seandainya ada kapal, ia dapat berlayar diatasnya.
• Pintu kelima,dinamakan jahim. Dinamakan demikian karena bara apinya sangat besar. Satu bara api lebih besar dari pada dunia.
• Pintu keenam dinamakan Sa'ir. Dinamakan demikian karana ia dinyalakan dan tidak dipadamkan sejak diciptakan. Didalamnya terdapat ular,kalajengkeng,tali- tali, rantai-rantai dan belenggu-belenggu.
Didalamnya terdapat pula sumur tanah yang kasar, tidak ada siksa dineraka yang lebih pedih darinya. Saat pintu tanah yang kasar itu dibuka, para penghuni neraka sangat bersedih.
• Pintu ketujuh dinamakan Hawiyah. Siapa saja yang jatuh kedalamnya, ia tidak akan bisa keluar darinya untuk selamanya, sebagaimana Allah sebutkan:
"……….. Tiap-tiap kali nyala api Jahanam itu akan padam Kami tambah lagi bagi mereka nyalanya." (Q.S. Al-Isro':97)
Ada yang mengatakan bahwa Ash-Shoud adalah sebuah gunung dari api. Musush-musuh Allah diletakkan disana pada wajah-wajah mereka. Tangan hingga leher mereka terbelenggu, leher mereka dihimpun ke kaki mereka.Adapun malaikat Zabaniyah berdiri diatas kepda mereka dengan tangan membawa alat pemukul kepala yang terbuat dari besi. Jika salah seorang dari mereka dipukul dengan alat pemukul kepalaa tersebut sekali pukulan saja suara pukulan itu akan terdengar oleh seluruh manusia dan jin.
Dari Hathon bin Abdullah Ar-Ruqosyi berkata aku mendengar Ali  berkata:" apakah kalian tahu bagaimana pintu-pintu jahannam itu? kami menjawab: dia seperti pintu-pintu rumah kami. Belia berkata:" tidak, dia itu bertingkat-tingkat- Ats-Tsa'labi menambahi:"Beliau meletakkan salah satu tangannya diatas tangan yang satunya- dan Allah meletakkan surga-surga itu diatas tanah sedangkan api satu diatas sebagian yang lain(bertingkat) yang paling bawah adalah jahannam, diatasnya Al-Huthomah, diatasnya saqor,diatasnya al-jahim,diatasnya ladla,diatasnya as-sa'ir,diatasnya al-hawiyah,dan tiap-tiap pintu lebih panas dari pada diatasnya 70 kali lipat."
Imam qurthubi mengatkan:"kebanyakan dari ulama berpendapat bahwa neraka jahannam paling bawah, dia dikhususkan bagi pelaku-pelaku maksiat dari ummat Nabi Muhammad . Kemudain Ladla, Al-Huthomah, Sa'ir, Saqor,al-Jahim,al-Hawiyah.
Sedang Adl-Dlohak berkata: yang paling bawah ummat muhammad, yang kedua orang-orang nashoro, yang ketiga orang-orang yahudi, yang keempat orang-orang shobi'(keluar dari agama), yang kelima orang-orang majusi, yang keenam orang-orang musyrik arab dan yang ketujuh orang-orang munafiq, pengikut fir'aun dan orang-orang mengkufuri terhadap hidangan (yang diturunkan kepada nabi Musa)
Manakala orang kafir, musyrik, ahli maksiat dan menafiq telah melewati pintu-pintu jahannam, pintu itu akan ditutup sehingga tak ada lagi harapan lagi untuk keluar. Allah berfirman:
وَالَّذِينَ كَفَرُوا بِآيَاتِنَا هُمْ أَصْحَابُ الْمَشْأَمَةِ.عَلَيْهِمْ نَارٌ مُؤْصَدَةٌ
"Dan orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Kami, mereka itu adalah golongan kiri. Mereka berada dalam neraka yang ditutup rapat."(Q.S. Al-Balad:19-20)
Dr. Muhammad Wahbah Zuhai dalam tafsirul Munir menafsirkan dua ayat diatas dengan " orang-orang mengingkari ayat-ayat al-Qur'an dan ayat-ayat kauniyah yang menunjukkan atas qudroh Allah, mereka itu adalah golongan kiri dan mereka berada dalam neraka yang ditutup rapat. Golongan kiri adalah penghuni nereka yang malang. Sebagaimana Allah berfirman:
"Dan golongan kiri, siapakah golongan kiri itu. Dalam (siksaan) angin yang amat panas dan air yang panas yang mendidih, Dalam (siksaan) angin yang amat panas dan air yang panas yang mendidih, Tidak sejuk dan tidak menyenangkan." (Q.S.Al-Waqiah:41-44)
Ayat diatas Allah menyebutkan golongan kiri sesudah penyebutan golongan kanan ialah untuk perbandingan dan pelajaran.orang-oran kafir akan mengambil kitab-kitab mereka dengan tangan kiri mereka, adapun tempat kembali mereka ialah neraka yang pintu-pintunya ditutup rapat.

Jarak Antara Pintu-Pintu Neraka
Diriwayatkan dari Abu razin Al-Uqaili menghabarkan bahwa Nabi  bersabda:

لَعَمْرُ إِلَهِكَ إِنَّ لِلنَّارِ لَسَبْعَةَ أَبْوَابٍ مَا مِنْهُنَّ بَابَانِ إِلَّا يَسِيرُ الرَّاكِبُ بَيْنَهُمَا سَبْعِينَ عَامًا
" Demi Raab kalian, sesungguhnya neraka mempunyai tujuh pintu. Tidaklah jarak antara dua pintu-pintu itu melainkan seorang pengendara harus mengadakan perjalanan antara keduanya selama tujuh puluh tahun"

قال وهب بن منبه: بين كل بابين مسيرة سبعين سنة، كل باب أشد حرا من الذى فوقه بسبعين ضعفا
Wabah bin munabbih berkata: jarak antara dua pintu perjalan tujuh puluh tahun, tiap-tiap pintu lebih panas dari yang ada diatasnya tujuh puluh kali lipat


Sebagai kesimpulan dari apa yang penulis paparkan diatas, bahwa neraka mempunyai tujuh pintu yaitu jahannam, Lazha, Huthomah, Sair, Saqar, Jahim kemudian Hawiyah. Para penghuni neraka akan memasuki dari salah satu pintu tersebut sesuai dengan kadar kemaksiatan dan pelanggaran terhadap agama yang mereka lakukan, dan setelah mereka masuk neraka maka pintu tersebut akan ditutup dan tidak akan bisa keluar lagi kecuali bagi orang-orang yang dihatinya masih terdapat keimanan, setelah mereka disiksa dineraka akibat dosa-dosanya maka mereka diangakat kembali oleh Allah  dan dimasukkan kedalam surga. Kita berlindung kepada Allah  agar tidak dimasukkan kedalam neraka, dan senantiasa mengharap dan meminta jannah-Nya.
Demikian tulisan kami sampaikan semoga menjadi renungan bagi orang-orang yang bertakqwa, dan tentunya dalam penulisan ini tak luput dari kesalahan dan kekurangan, maka kami meminta saran dan kritik yang membangun dari para pembaca demi perbaikan bagi penulis secara pribadi pada khususnya dan bagi para pembaca juga pada umumnya. Wallahu A'lam bis showwab.




Referensi:
• Al-Qur'an al-Karim
• Mengintip Ngerinya Neraka, Syaikh Mahir Ahmad Ash-ahufi, Aqwam, Kartosura-Solo, Cet.I, 2008.
• Shofwatut Tafasir, Muhammad Ali Ash-Shobuny, Juz:2, Darul Qur'anul Karim, Baitut, cet.V, 1981.
• Tafsir Ibnu Katsir, Maktabah Syamilah
• Tafsir al-Qurthuby, Maktabah Syamilah
• Musnad Ahmad, Maktabah Syamilah.
• Mustadrok lil Hakim, Maktabah Syamilah
• Darul Akhirah, Syaikh Muhammad Mutawali Asy-Syarawi.

No comments:

Post a Comment

La tansa